Beijing , China
Saat mau mengunjungi Beijing, China banyak yg
bertanya, ngapain ke China ?? well.. China adalah salah satu peradaban terlama
dunia, mereka sudah exis sejak sebelum masehi, mereka membangun peradaban yang
sangat maju sebelum bangsa bangsa eropa berjaya. Ya saya ngak akan membahas
sejarah banyak banyak, karena alasan yang pasti adalah ya karena tiket promo
hehehe, waktu itu saya adapat tiket KL ke PEK (Beijing) PP Rp 1.900.000an harga
yang luamayan terjangkau tapi tanpa makan dan bagasi karena saya ngak butuh
bagasi cukup pakai simple backpack.
Forbiden City
Seperti
biasa sebelum mengunjungi negara saya research mengenai transportasi dan do and
don’t , segalanya di print di kertas, terus apply visa turis ke dubes china
saya mengunakan jasa teman untuk apply karena bisa save waktu dan uang juga dan
persyaratan visanya juga ngak ribet seperti persyaratan visa negara lain dalam
waktu 5 hari kerja visa turis sudah selesai, untuk penginapan cukup di hostel
ajah yang murah meriah yaitu CNY 200 (Rp 400.000) untuk 3 hari 2 malam, ada
juga untuk privat room tapi dengan harga yang lebih mahal dikit. Room mate saya
waktu itu berasal dari Shanghai,China. UK , Korea. Enaknya kalo tinggal di dorm
bisa kenal dan mengenal orang dari berbagai negara dan tentunya bisa mengasah
“inggris” kita.
The Great Wall
Saat
flight dari Jakarta ke KL saya menggunakan Lion dan mendarat di KLIA sekitar
jam 15.00 waktu Malaysia dan menunggu flight saya kulineran di KLIA tepatnya di
lavel 2, Food Garden dan makan nasi goreng Malaysia yang enak banget
harganyapun ngak mahal mahal amat, dengan menu Nasi goreng, bihun goreng ayam
goreng dan telur mata kebo atau sapi kalo orang Indonesia bilang, plus es guava
Cuma habis RM 11 (Rp 36.000) , setelah kenyang maka lanjut ke KLIA2 naik tran
RM 2 sahaja, sesampainya di KLIA2 lanjut checkin verifikasi data (paspor, visa
dan boarding pass) terus menuju ke boarding gate, menunggu take off jam 19.00.
Board, ready to fly
Tepat
pukul 01.30 pesawat tiba di bandara SHUNYI, Beijing langsung clearence imigrasi
dan karena masih dini hari akhirnya nginep di bandara menunggu pagi, di bandara
di sediakan wifi gratis , air panas dan dingin jadi enak untuk bawa mie cup
kalo lapar tinggal seduh karena harga di bandara semua mahal, oh yah lebih baik
dari Indonesia download VPN nah kalo di bandara Beijing tinggal di aktifkan dan
bisa buka FB, Twitter dan medsos yang lain karena semua medsos semuanya di
blockir oleh pemerintah China makanya siap sedia yah..
Just landed
Terminal kedatangan
Kereta
expres dari bandara di buka jam 06.30 menuju Dongzhimen stasiun dan dilanjut
dengan subaway line 2 terus pindah ke line 5 ke stasiun Zhangzizhonglu terus
exit C menuju Dragon King Hostel, untuk memudahkan bertanya mending cari di
google map dan schreen shoot habis itu di print deh nah nanti setelah keluar
dari subway tinggal tanya polisi dan tunjukan map yg sudah kita print tersebut,
tenang orang China baik kok yah walaupun kemarin saya komunikasi dengan bahasa
gado gado, ensglish dan tarzan hehehe, karena sampai di hostel masih pagi dan
baru bisa checkin jam 12.00 maka saya ikutin rute teman dengan naik subway line
5 dan turun di Dongsi exit B dan di situ ada semacam market lantai 2 nya jualan
buah dan sayuran, saya beli anggur, tomat dan apel dan harganya murah kondisi
buahnya juga lumayan gede gede banget buat ganjal perut lumayan. Untuk super
market di Beijing ini plastik mereka pada bawa sendiri dan kalo pakai plastik
harus bayar jadi saya bawa ajah ngak beli lagi plastik.
Airport Express
Cabin Airport Express
Karena
masih pagi saya ke Wangfujiang street, naik line 1 berhenti di stasiun
Wangfungjiang exit C2 terus belok kiri, kalo nyasar tinggal tanya yah ke
petugas subway, disini tempatnya shopping mall terus ada restoran halal dan
penjual makanan yang unik unik, saya sempat nyobain beli tapokki tapi karena
saus tomatnya jadi rasanya kurang enak dan saya buang, terus saya beli udang
goreng tepung dari penampilanya sih enak banget tapi rasanya hambar banget tapi
tetap di habiskan, dan saya coba beli kebeb dan saya tanya halal ngak nih ?
tapi si penjaual bilang halal setelah saya makan kok ngak yakin yah terus saya
buang deh hehehe kemarin tuh banyak coba coba makan tapi saya buang karena
rasanya yg ngak cocok termasuk saya cobain beli sate buah kelaihanya enak
banget tapi setelah saya beli rasanya aneh, luarnya manis eh dalamnya asem..
jadi buat di foto ajah hehhee.
Wangfujiang street
Gerbang tempat kuliner
Sate Kalajengking
Udang goreng dan tappoki yg ngak enak
Sate Buah
Setelah
sekiatar jam 11.30 saya balik ke hostel untuk checkin, sesuai rute yang tadi
saya berangkat itulah saya balik, dan sampai di hostel jam 11.50 dancheckin
bayar CNY 200 (Rp 400.000) dan deposit CNY 100, bisa diambil pas waktu checkout
, saya dapat kamar yang ada privet room di dalam dorm, dan bagusnya di hostel
ini ada tirai di kasurnya jadi tetap masih punya privasi, yang tidak enak dari
hostel ini cuman ngak ada breakfastnya, harus bayar lagi tapi ngak papa karena
saya bawa mie cup dan ada ketel yang bisangerebus air panas jadi sarapan saya
terselamatkan.
Sore
harinya saya mengunjungi Forbinden city atau Komplek Istana yang sangat besar
dan saya hanya foto foto didepanya sajah, dan berjalan jalan disekitaran situ,
karena saya berkunjung pas waktu musim panas jadi maghrib sekiatar jam 19.44
dan itupun masih terang, saya balik ke hostel dan istirahat , kagetnya subuh
jam 02.34 , jadi jam 05.00 itu udah siang banget, karena hari ini saya sudah
booking lokal Beijing tour dengan harga CNY 180 lebih murah dari yang di
tawarkan di hostel CNY 280, jadi kalo mau kontak saya yah hehehe, oh yah
tujuanya ke Ming tomb dan ke Great Wall , sekitar jam 07.15 jemputan datang
dengan mobil minivan sudah ada peserta lain di dalam mobil, satu keluarga dari
US dan yang belakang saya kurang tau dari mana, selanjutnya menjemput peserta
yang lain di hotel mereka, dan datanglah Maisha yang nantinya jadi parter saya
di trip ini, dia dari US dan kerja jadi guru bhs ingris di dubai , selanjutnya
ada keluarga dari spanyol.
Forbiden city
Tujuan
selanjutnya kita dibawa ke factory jade, semacam pabrik batu giok atau kalo di
Indonesia dibuat jadi batu akik, karena harganya yg menurut saya mahal jadi
saya ngak satupun beli hehehe, setelah dari sini kita langsung ke Ming Tomb
atau istana dalam tanah, dan menurut informasi semua pekerja setelah membangun
istana ini semuanya di hukum mati, demi menjaga istana ini tetap rahasia. Kita
dibawa tour sini sekitar 40 menit setelah itu balik ke van dan lanjut ke Great
Wall di Muntianyu, perjalanan sekitar 2 jam dan bisa buat molor . oh yah tadi
saya lihat buah mirip buah aple tapi ternyata buah persik, buahnya seger banget.
Setelah sampai di spot kita mampir makan dulu oh yah itu bayar CNY 180 sudah
termasuk makan yah dan makananya Inshallah halal soalnya sudah di jelaskan di
website, makanannya enak banget terutama ada kayak teraong yang dimasak sama
kentang terus di kasih bumbu dan enak banget itu yang pertama habis hehhe,
setelah makan siang kami di suruh milih naik kereta gantung apa kursi gantung,
dan saya akhirnya milih kursi gantung, mirip kayak kursi kalo orang mau sky ice
gitu dan untuk ini kita bayar terpisah CNY 100 PP. Pas sampai atas kita di beri
waktu 2.30 menit untuk explore great wall, kita explore bareng keluarga dari US
dan yang lain setelah selesai explore kitabalik ke titik tempat naik tadi dan
balik ke van.
Giok
Selanjutnya
setelah dari greal wall tour di lanjut ke tea house kita diajak ikut upacara
minum teh ala china dan merasakan teh teh china, dan mereka menyediakan toko
jika ada yang mau beli teh, saya lihat harganya juga mahal bagi turis kere
macam sayah hehehe jadi Cuma liat liat sajah nggak beli. Kita diantar balik
seperti waktu kita dijemput tadi pagi, sampai hostel saya mandi dan bersih
bersih dan istirahat , dan setelah maghrib saya cari rumah makan halal di
sekitar hostel letaknya kalo dari hotel keluar lurus terus ketemu jalan besar
ambil kanan dan sebrangi jalan besar luruh saja nanti letaknya ada di sebelah
kanan ada tandanya warna hijau Halal, yang punya muslim china, saya pesan nasi
goreng dan air putih sajah ternyata setelah datang porsinya 2x porsi yang ada
di Indonesia, karena sayang saya habiskan sajah, harganya CNY 10 , rasa nasinya
kayak nasi goreng kambing enak sih tapi ada bumbu yang kurang saya suka, tapi
over all enak kok. Karena ngak ada kegiatan saya hanya balik ke hostel dan baca
buku sajah dan santai santai ajah.
My group at Ming Tomb
Singgasana
Menu Makan siang
Great Wall, Muntianyu section
The Great wall
Tea House
Tea party
Nasi Goreng Kambing Halal
Keesokan
paginya saya tiduran ajah di hostel dan nungu checkout sekitaran jam 11.30 saya
checkout dan nitip backpack, dan saya mau explore Nu jie, dimana ada masjid
yang sudah lama berdiri, disini masih banyak yang keturunan muslim , dan saya
berkesempatan sholat dzuhur dan qodho ashar juga di masjid ini dan beramah
tamah dengan orang sini , oh yah karena saya muslim jadi gratis masuk masjid
ini tinggal bilang saja ke penjaga di depan, dan kalo lapar banyak penjaul di
sekitaran masjid ini yang jualan makanan Halal jadi bisa beli banyak dan di
buat bekal. Saya balik ke hostel sekitar pukul 17.00 dan langsung ke Bandara,
karena flight balik jam 02.00 jadi lebih baik saya istirahat di bandara saja sambil
internetan gratis.
Prasasti steel
Masjid Nu Jie
Interior Masjid Nu Jie
Nu Jie Suasana sekitar
Setelah waktu checkin tiba banyak yangsudah antri , dan
lanjut clearence imigrasi dan ternyata imigrasi di China cukup ketat, backpack
saya sampai harus di buka dan semua nya dibuka, dan antrian mengular panjang
syukurnya saya checkin jauh jauh agar bisa legaan dikit. Dan setelah dalam
pesawat pun ternyata flight delay dikit karena hujan dan landasan jadi licin
tapi ngak berpengaruh besar sih, kita tiba di KLIA2 pukul 08.30, saya lanjut ke
KLIA dengan beli tiket train RM 2, dan tentunya saya mampir ke Food Grden lagi
buat sarapan, uang CNY yang sisa saya tukar ke RM semua. Dan saya lanjut
menunggu flight ke Jakarta dengan Garuda, flight jam 12.30 sampai jakarta 13.30
dengan selamat.
Beijing - KL
Food Garden
Terimakasih dan sekian, untuk trip ke Seoul, Korea menyusul yah J
NB; pas waktu kemarin saya liat banayak sekali tentara jadi di setiap sudut tentara banyak berdiri dan mereka ngak gerak gerak loh, hebat!!!
Tips :
1. Hati hati kalo jalan di Beijing, mereka suka sekali naik sepeda listrik jadi kaga kedengeran tau tau mau nabrak ajah.
2. kebanyakan orang Beijing ngak ngerti inggris mending pakai tarzan ajah